Fenomena musim dingin tak biasa di Austria, dari jarang salju hingga tumbuhan tumbuh sebelum waktunya

Pada umumnya, musim dingin setiap tahunnya tidaklah jauh berbeda. Namun ada masa dimana musim dingin berbeda dibanding musim-musim dingin  yang telah berlalu. Di antaranya adalah salju yang jarang sekali datang hingga tumbuhan yang tumbuh sebelum waktunya. Wow.. mengapa begitu ya.. Fenomena alam yang tak biasa ini langsung mencuri perhatian ane. Yuk kita cek bersama-sama fenomena ini

Salju yang jarang datang

Seperti  setahun sebelumnya, salju yang identik dengan musim dingin ini bisa beberapa kali datang dalam seminggu, meski ga setiap hari, maka musim dingin kali ini minim banget. Bahkan hampir sebulan tidak datang lho😊Bulan Desember yang biasanya menjadi sebenar-benarnya musim dingin, malah seperti tidak musim dingin 😊

Salju yang jarang datang akan tetapi suhu yang dingin berkisar -3 hingga 4°C menyebabkan seringnya embun beku dan es menghiasai pepohonan dan pemandangan di Austria

Ternyata ga hanya di negara tempat ane tinggal saja yaitu Austria, di beberapa negara Eropa seperti tetangga paling dekatnya Swiss dan Jerman malah belum pernah datang salju hingga awal Februari tahun ini 😊Austria masih mending datang pertama kali salju yang menandakan musim dingin adalah di pertengahan bulan Nopember tahun lalu, kemudian hingga pertengahan bulan Februari ini ada beberapa kali datang

Di beberapa wilayah negara seperti Belanda dan Balkan pun mengalami hal yang sama. Beberpa wilayah di negara Eropa memang terlambat datang saljunya, begitu juga jauhan dikit ke negara Turki. Malah yang menakjubkan adalah turunnya salju di tanah Arab, dan bahkan baru-baru ini di Irak, suatu negara di Timur Tengah. Padahal mustahil kan mengingat musim dingin dan salju biasanya hanya terjadi di belahan bumi utara dan selatan 😊Salju juga hanya terjadi kalo suhu di bumi sangat rendah, di bawah 5°C

Seringnya kabut, hujan dan angin kuat

Ga hanya fenomena salju aja yang jarang datang dan datang terlambat di bulan Februari, fenomena alam lainnya pun mendominasi musim dingin kali ini. Di antaranya adalah seringnya kabut, hujan dan angin kuat.

Ane kira kabut hanya mendominasi musim gugur saja. Eh ternyata berlanjut ke musim dingin. Apa karena suhu yang kadangkala tidak terlalu dingin ya.. Bisa jadi pada beberapa hari memang bumi terlihat tidak terlalu dingin di siang hari sementara saat malam hari dingin. Akibatnya pada pagi hari terjadi kabut karena kesenjangan suhu ini 😊Bahkan yang pernah satu hari di siang hari di musim dingin begini suhu mencapai 14°C. Wow.. ini seperti rekor saja. Ane hampir-hampir ga percaya  dengan kenyataan ini 😊Suhu terdingin adalah -8°C. Subhanallah.. AllahuAkbar

Bukankah di negara Eropa suhu minus begitu adalah hal yang biasa? Bahkan hingga minus puluhan derajat Celsius? Memang benar.. seperti di beberapa wilayah Austria yang ekstrim dan berada di ketinggian lebih dari 2000 meter di atas permukaan laut seperti Tirol dan Dachstein. Malah di awal musim dingin yang dini banget di awal Nopember tahun lalu, Tirol ga hanya datang salju, bahkan dilanda badai salju. Tapi karena kita berada di kebanyakan wilayah Austria yang tenang dan aman, dalam arti ga ekstrim banget, baik geografis seperti ketinggian dan atmosfir bumi seperti suhu dan uap air, maka suhu minus begitu menjadi sesuatu banget

Hujan juga sering melanda beberapa hari belakangan. Bulan-bulan sebelumnya hanya beberapa kali. Serunya, hujan ga datang berkepanjangan. Cukup beberapa menit dan ga deras, ga sampai menimbulkan denting hujan membahana seperti di tanah air 😊

Yang masih hangat adalah angin kencang. Angin yang melanda di negara Jerman di wilayah seperti München dan sebagainya turut berimbas ke Austria, meski ga heboh-heboh banget. Cukup untuk menerbangkan daun-daun kering dan ranting-ranting pepohonan tinggi besar beradu sama lain. Ane memandangnya dari balik jendela. Untungnya ga lama. Ngamuknya hanya sebentar, ga sampai berjam-jam tapi lumayan bikin penasaran, suaranya seperti kucing mengeong

Suara angin ini pernah membuat ane penasaran pertama kali tinggal di Austria. Untung ada suami siaga yang menjelaskan adanya angin kencang ini. Ini terjadi karena angin yang datang mengenai pepohonan di samping rumah dan pas dekat jendela hingga menciptakan harmoni suara alam yang. Tapi yang terjadi baru-baru ini jauh lebih kencang suara anginnya

Saat suami pulang kerja, ane tanya di tempat kerjanya berasa juga ga angin kencang. Suami mengiyakan. Temen-temen kerjanya bilang, Sabine datang tuh.. Sabine adalah nama badai angin yang melanda Jerman. Ahamdulillah efek Sabine hanya dua hari. Jangan lama-lama ya..

Tumbuhan yang tumbuh sebelum waktunya

Nah yang paling seru adalah tetumbuhan. Sedikit membingungkan mereka sepertinya musim dingin kali ini. Meski di wilayah tempat kita tinggal suhu ga jau-jauh dari -3 hingga 4°C, tapi adanya sinar matahari yang terkadang datang menyinari bumi ini dengan cerah ceria, membuat mereka pangling. Begitu juga jarangnya salju menyapa dan hujan yang beberapa kali datang turut membuat tetumbuhan mengira ini saatnya bangun dari tidur panjang. Alhasil mereka tumbuh sebelum waktunya, seperti pohon hazelnut mulai memunculkan pucuk-pucuk daunnya hingga tanaman liar berbunga ria, dengan bunga-bunganya yang berwarna biru hingga merah  muda.

Yang biasanya mulai bersemi di musim semi, di awal Febuari yang notabene masih musim dingin mereka malah bersemi. Mereka bereaksi dengan adanya fenomena alam ini. Pada dasarnya mereka sama seperti kita juga ya.. punya perasaan dan sama-sama mahluk ciptaan Tuhan. MasyaAllah alhamdulillah

Ok deh.. sekian dulu laporan kali ini ya pemirsa

Sampai jumpa lagi

Schreibe einen Kommentar